Ga terasa udah hampir lebaran, Insya Allah kita merayakan Hari Raya Idul Fitri yang sering disebut juga dengan Hari Kemenangan. Menang dalam artian sukses dalam menjalankan puasa ramadhan. Ada beberapa adab yang dicontohkan Rasulullah dalam merayakan Idul Fitri. Ini dia, Selamat Menikmati ;)…
1. Disunnahkan Mandi, Memakai Wewangian dan Berpakaian yang Baik
Dari Anas bin Malik ra. Ia menceritakan:
“Pada hari Idul Fitri dan Idul adha, Rasulullah memerintahkan kami untuk mengenakan pakaian terbaik yang kami miliki dan memakai wewangian terbaik yang ada pada kami, serta berkurban dengan hewan yang tergemuk yang kami punyai.”
HR. Al-Hakim
2. Disunnahkan Makan Sebelum Melaksanakan Shalat Idul Fitri
Disunnahkan untuk memakan beberapa buah kurma yang jumlahnya ganjil sebelum berangkat menuju tempat pelaksanaan shalat Idul Fitri. Hal ini didasarkan pada hadits yang diriwayatkan dari Anan bin Malik, dimana ia menceritakan:
“Rasullullah SAW tidak berangkat shalat pada Hari Raya Idul Fitri, sehingga beliau memakan beberapa buah kurma”
Murajja’ bin Raja’, mengatakan: Ubaidillah pernah memberitahukan kepadaku, dia menceritakan: Anas bin Malik ra. Pernah memberitahukan kepadaku dari Nabi SAW: Bahwa beliau memakan kurma itu dalam jumlah ganjil.“
HR. Al-Bukhari
3. Dianjurkan agar kaum muslimin hadir ke tempat shalat, termasuk anak-anak dan wanita-wanita yang sedang haid sekalipun
“Kami pernah diperintahkan untuk membawa keluar kaum remaja putri maupun wanita yang sedang haid pada kedua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha) untuk menyaksikan kebaikan dan mendoakan kaum muslimin. Adapun bagi wanita haid hendaknya sedikit menjauh dari tempat shalat.”
Muttafaqun Alaih
4. Menempuh Jalan yang Berbeda
“Apabila berangkat shalat ‘Ied, Nabi menempuh jalan yang berbeda dengan jalan yang beliau tempuh pada saat pulang”
HR. Al-Bukhari
5. Mengucapkan Selamat pada Hari Raya
“Apabila para sahabat Rasulullah SAW bertemu pada hari raya, maka mereka saling mengucapkan: Taqabballahu Minna wa Minka.”
Al-Hafiz Ibnu Hajar mengatakan, isnad hadits ini berstatus hasan
6. Disunnahkan Bersedekah bagi Kaum Wanita pada Idul Fitri
“Nabi mengerjakan shalat pada Hari Raya Idul Fitri. Pertama beliau mengerjakan shalat, lalu berkhutbah. Ketika selesai khutbah, beliau turun dari mimbar dan mendatangi kaum wanita, lalu mengingatkan mereka. Sedang beliau dalam keadaan bersandar pada tangan Bilal. Sementara Bilal sendiri mengembangkan kain jubahnya untuk selanjutnya para wanita itu meletakkan sedekah kedalamnya. Apakah itu zakat fitri? Tanya Jabir kepada Atha’. Atha’ menjawab: Tidak, akan tetapi itu adalah sedekah yang dikeluarkan pada hari tersebut. Ada diantara mereka yang melepas cincin dan menyerahkannya dan wanita lain meletakkan apa saja yang mereka miliki di baju (kain) yang dibentangkan oleh Bilal. Aku tanyakan lagi: adakah Imam pada masa sekarang ini berhak berbuat demikian dan memberi peringatan kepada kaum wanita? Atha’ menjawab” Sesungguhnya yang demikian itu merupakan hak atas mereka. Jadi, mengapa mereka tidak mengamalkannya? ”
HR. Al-bukhari
Nah, udah tau kan ? Moga bermanfaat dan pada kesempatan ini juga saya ingin mengucapkan
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H
Mohon Maaf Lahir dan Batin
Sumber: Fiqih Wanita karangan Syaikh Kamil Muhammad Uwaidah
kak ami..berhubung YM kami rusak, jadi lewat blog aja ya kami nanyaknya,hehehe.
ReplyDeleteBuku catatn mathnya gmn kak? ada?
Assalamu'alaikum dek,
ReplyDeleteyang ada catatan madas semester 1
cat madas 3-4 ga tau kmana..gmn?
'alaikum salam..boleh kak, hehe.
ReplyDeletedimana bisa kk kasih cat nya say?
ReplyDelete