Saya dua kali merasakan ramadhan di Jepang, yang pertama ketika pertama kali sampe jepang (8 oktober 2007), saat itu lagi musim gugur, jadi waktu siang lebih singkat dari waktu malam, sehingga saya berpuasa hanya 12 jam saja. Sahur pukul 5 pagi, dan berbuka puasa pada pukul 5 sore *I like this=D*, yang kedua, ramadhan tahun 2008, ketika saya akan pulang ke Indonesia, saat itu lagi summer, jadinya waktu siang lebih lama dari waktu malam. Nah, ini saat yang sulit bagi saya, hari2 menjelang balik ke negara, lagi sibuk2 ya nyelesain riset dan juga teman2 dari Unsyiah datang pada saat itu, setiap hari pulang sekitar pukul 11 jam, dan mesti sahur sekitar pukul 2.30 pagi, huwaa capee banget..
No comments:
Post a Comment