Manfaat Zikir Untuk Menghilangkan Kesedihan

Hmm, dengar kajian audionya Radio Rodja tentang manfaat zikir untuk menghilangkan kesedihan. Manusia dari satu waktu ke waktu yang lain pasti akan mendapatkan kesedihan. Tidak ada manusia yang senantiasa senang tanpa ada kesedihan dalam kehidupannya. Terkadang kita diuji oleh Allah dengan ujian yang membuat hati kita resah, gundah bahkan rasa sedih itu menjadi duka yang terus menerus.

Dan jika kita memperhatikan tentang cara menghilangkan kesedihan tersebut, duka nestapa yg menimpa seseorang, kita akan dapati bahwa manusia dalam usaha untuk menghilangkan sedih, menempuh cara yg berbeda-beda. 

Ketahuilah, sebenarnya tidak ada solusi dalam menghadapi kesedihan kecuali dengan kembali kepada Allah swt, dgn mengingat Allah, pengagungan, memenuhi hati ini dengan tauhid kepadaNya dan benar-benar menunjukkan rasa butuh, rasa rendah dan hina dihadapan Allah SWT, maka kesedihan akan hilang seluruhnya, tidak tertinggal sama sekali. Nah, sekarang yang menjadi pertanyaan, kenapa? Jawabannya karena Allah sudah menjanjikan akan hal itu. "Barang siapa yang berzikir kepada Allah SWT maka hatinya akan tenang". Seluruh kesedihan, kegundahan akan hilang tatkala kita mengagungkan Allah, memenuhi hati kita dengan keimanan. Karena dengan berzikir datanglah ketenangan dalam hati. Dan orang2 yang beriman kepada Allah SWT dan hati2 mereka tenang tentram dengan mengingat Allah SWT.

Ketahuilah dengan mengingat Allah SWT, hati akan menjadi tenang. Karenanya tenangnya hati, sirnanya sedih dan gundah hanya bisa diperoleh dengan zikir, mengagungkan Allah dan memenuhi hati ini dengan beriman. Jelas bahwa, zikir merupakan obat untuk menghilangkan kesedihan.

Doa yang diucapkan oleh Nabi Yunus As, tatkala ia ditelan oleh ikan paus dalam perut ikan paus, dalam kondisi yang sangat genting, dalam kegelapan malam, kegelapan lautan. Saat itu Nabi Yunus berdoa:

Sesungguhnya tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah SWT, Maha Suci Engkau Ya Allah, Sesungguhnya aku termasuk kedalam orang-orang yang berbuat kezaliman.

Sesungguhnya tidak ada seorang muslimpun yang mengucapkan doa ini, dalam perkara apa saja, melainkan Allah akan mengabulkan doanya.

Jika seseorang berzikir sambil merenungkan, menghayati dan memahami maknanya, niscaya tidak akan tertinggal dalam hatinya sedikitpun kesedihan, kesempitan, dadanya akan menjadi lapang, hatinya akan menjadi tentram, tapi dengan syarat dia berusaha mengucapkannya sambil berusaha memahami maknanya dan mewujudkan konsekuensi dari zikir tersebut karena zikir ini merupakan obat bagi hati kita.

Jika seseorang mengucapkan zikir yang telah diajarkan oleh Rasulullah, namun tanpa ilmu dan mengetahui maknanya, tanpa berusaha mengetahui fikih dari zikir tersebut, tentunya pengaruh dari zikir akan lemah dan faedahnyapun menjadi sedikit. Karenanya berusaha untuk memahami maksud dari zikir adalah hal penting. Banyak diantara kita yang paham dan senang berzikir, yang jadi masalah tatkala mengucapkannya tidak merenungkan maknanya dan tidak menghayati isi dari zikir2 tersebut sehingga lemahlah pengaruh dari zikir-zikir tadi. Semoga tulisan ini bermanfaat bagi semua pembaca, terutama pengingat untuk diri ketika saya bersedih. Yuk berzikir,, agar hati kita menjadi tenang..:). Oya, lebih lengkapnya, dengar langsung aja di Radio Rodja..:)

Hana no Shashin

baru ngerti tentang fungsi 'macro' di kamera
untuk buat background jadi kabur
padahal udah punya kamera hampir tiga tahun =D
jadi, sekarang lagi semangat-semangat nya foto bunga-bunga..


*Hana no Shashin = Foto Bunga*


.:Penang, 22 Mei 2010:.

Ilmu Itu Cahaya

Saya sedang berusaha memotivasi diri untuk semangat belajar, semangat menuntut ilmu :). Karenanya saya mencari tulisan yang berkenaan dengan motivasi untuk menuntut ilmu. Ada 217.000 temuan, berdasarkan penelusaran dari google, ketika saya mengetikkan kata “motivasi menuntut ilmu”. Hm, seperti biasa saya lebih memilih membuka beberapa link yang berada di halaman pertama saja. Nah, dari beberapa sumber itu, ini sedikit ringkasan yang saya buat. Sebagai catatan motivasi bagi saya untuk belajar dan semoga bisa bermanfaat juga untuk yang kamu! :). Let’s start…

Baiklah, saya memulai dengan pertanyaan, kenapa saya butuh motivasi? Karena dengan motivasi lah saya mempunyai alasan untuk berbuat, dengan motivasi pula saya akan bersemangat untuk melakukan berbagai macam hal.

Ada apa pula dengan ilmu dan belajar? Hm, ilmu itu mempunyai kedudukan yang penting dalam Islam. Bahwa kedudukan orang yang berilmu itu lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang beribadah. Ilmu itu sebelum berkata dan beramal. Sepenting apapun kata-kata dan amal, akan sia-sia jika tidak disertai dengan ilmu.

Beberapa Keutamaan Ilmu dalam Al-Qur’an dan As Sunnah

1. Allah akan mengangkat derajat orang berilmu
Artinya: “Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”. (Al Mujadalah:11)

2. Ilmu adalah warisan para nabi
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:
Artinya: “Ilmu adalah warisan para nabi, para nabi tidaklah mewariskan emas ataupun dirham, akan tetapi mewariskan ilmu, barang siapa yang mengambilnya maka telah mengambil bagian yang banyak”. (Shahihul Jami Al Albani : 6297)

3. Allah menginginkan kebaikan bagi seorang yang berilmu
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda:
Artinya: “Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan niscaya akan dipahamkan tentang masalah agama”. (Shahihul Jam Al Albani’:6612)

4. Ilmu adalah jalan menuju surga
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “Barang siapa yang menempuh satu jalan untuk menuntut ilmu maka Allah akan mempermudah jalannya menuju surga”. (HR.Muslim)

Subhanallah, tidak merugikan jika ketika serius menuntut ilmu. Oo, wahai diri, semangatlah menuntut ilmu, engkau tidak akan rugi! Saya teringat dengan perkataan Imam Syafi’I yang mengadukan kesusahannya dalam menghafal. Dan inilah nasihat yang menyejukkan hati dari sang guru, bahwa dalam menuntut ilmu hendaklah meninggalkan maksiat. “Ketahuilah ilmu itu cahaya dan cahaya Allah itu tidak diberikan kepada orang yg melakukan maksiat”. Alhamdulillah, nasihat ini begitu berharga. Saya akan mencoba untuk bisa menjauhkan diri dari maksiat agar cahaya ilmu itu datang. Begitu juga, hendaklah kita niat menuntut ilmu ikhlas karena Allah, agar Allah berkenan memberikan taufik dan pahala. Karena ilmu termasuk ibadah agung dan utama. Hm, baiklah, dengan mengucapkan basmalah, saya ingin meluruskan niat lagi dan mulai belajar, sekarang! Iya, sekarang, yuk!

Catatan Hati Seorang Istri

Hm, bingung harus mulai darimana, yang pasti, ketika membaca buku ini, saya seringkali menitikkan air mata..Buku ini menceritakan kisah-kisah pernikahan yang mengharu biru,, ujian2 yang dialami oleh para istri dalam pernikahan mereka, seperti cinta yang terlepas dari genggaman, kehilangan belahan jiwa karena sudah tiba waktu pertemuan-Nya, KDRT, Phuufff, berat ya.

Seperti harapan Mbak Asma Nadia, agar buku ini bisa membawa pada kesiapan yang lebih bagi pembaca, jika seandainya mereka memiliki ujian yang sama. Karena, bukankah ujian itu Allah pergilirkan pada tiap-tiap hamba? Di buku ini, Mbak Asma Nadia juga mengajak pada kita semua untuk menulis. Mengingat hidup selalu memiliki warna yang berbeda, maka catat tidak hanya kenangan indah, tetapi juga semua pikiran, beban perasaan, kesedihan, ketakutan, apa saja, sebelum terlambat untuk menuliskannya. Yah, semoga bisa menjadi pelajaran bagi semua pembaca, termasuk juga diri saya sendiri.

.:Penang, 6 Mei 2010:.